-->

Zaman Boleh Modern Tapi "Pesta Rakyat Tradisional" Ini Masih Jadi Agenda Paling Dinanti

Zaman Boleh Modern Tapi "Pesta Rakyat Tradisional" Ini Masih Jadi Agenda Paling Dinanti
Sumber 
BAGEBAGI.net - Layaknya Indonesia, tak sedikit negara lain yang punya festival ataupun perayaan tahunan unik yang menjadi ciri khas negara mereka. Masing-masing punya cerita serta tutorial sendiri-sendiri untuk menyelenggarakannya. Sebab keunikannya inilah walau zaman telah modern acara-acara ini masih sehingga primadona yang rutin ditunggu warga lokal maupun turis. Kalau kalian berpeluang mengunjungi negara-negara ini, jangan lewatkan deh serunya festival ini. Apa saja itu?

1. Oktoberfest, Di Jerman.

Zaman Boleh Modern Tapi "Pesta Rakyat Tradisional" Ini Masih Jadi Agenda Paling Dinanti
Sumber Liputan6.com
Cukup yakin apabila nama perayaan yang satu ini udah gak asing lagi terdengar bagi kalian. Biasanya, selagi Oktoberfest bakal dipasarkan bir tradisional khas Jerman yang bakal diminum beramai-ramai. Jumlah permintaannya amat besar, lho! Tahun 2013 saja, diperkirakan kurang lebih 7,7 juta liter bir habis dikonsumsi oleh warga lokal, dan turis yang berdatangan dari seluruh dunia.

2. Night of The Radishes, Di Spanyol.

Zaman Boleh Modern Tapi "Pesta Rakyat Tradisional" Ini Masih Jadi Agenda Paling Dinanti
Sumber www.worldcelebrationblog.com
Ya, siapa sangka kalau nyatanya lobak pun dirayakan di Spanyol? Dikenal sebagai Noche de Rábanos, perayaan ini diadakan sebagai bentuk dukungan terhadap para pedagang lobak lokal di sana. Bakal ada lomba untuk membikin karya dari lobak sekreatif mungkin, umpama patung, pajangan, dll. Sebab dibangun dari lobak segar, gak heran kalau durasi pamerannya gak berjalan lama, hanya kurang lebih 4 jam. Tetapi, antusias yang ditunjukkan oleh pengunjung menarik besarnya, lho. Di akhir pameran, biasanya terjadi transaksi jual-beli antara peserta dengan para turis yang berminat untuk membeli kreasi tersebut.

3. Deventer Boekenmarkt, Di Belanda.

Zaman Boleh Modern Tapi "Pesta Rakyat Tradisional" Ini Masih Jadi Agenda Paling Dinanti
Sumber www.rtvoost.nl
Belanda dikenal sebagai negara yang mempunyai tak sedikit festival rakyat unik. Salah satunya ialah Deventer Boekenmarkt. Book fair paling besar di Eropa ini rutin sehingga incaran para penggemar buku di sana. Koleksinya beragam, dengan perdiksi kurang lebih lebih dari 800 kios buku dirilis setiap tahunnya. Wah buat kalian yang suka baca, wajib menyempatkan diri untuk ke sana.

4. Black Friday, Di Amerika Serikat.

Zaman Boleh Modern Tapi "Pesta Rakyat Tradisional" Ini Masih Jadi Agenda Paling Dinanti
Sumber www.tempo.co
Sehari seusai perayaan Thanksgiving, Amerika Serikat mengetahui tradisi musim belanja yang dikenal dengan istilah Black Friday. Jadi, pada hari tersebut bakal ada pesta diskon besar-besaran sebagai awal dibukanya musim belanja Natal di sana. Biasanya sih, para toko bakal menjual stok barang mereka dengan harga promo yang menggiurkan. Gak heran apabila peristiwa ini rutin ditunggu-tunggu sama tak sedikit orang untuk berbelanja.

Keseruan Black Friday nyatanya gak cuma terasa di Amerika Serikat aja, lho. Ada juga beberapa negara yang ikut memeriahkan event tersebut. Payless Shoesource Indonesia merupakan salah satu toko sepatu yang tak ingin ketinggalan untuk ikut dan dalam euforia ini. Toko sepatu keluarga paling besar dunia yang udah ada sejak 5 tahun lalu di Indonesia ini punya promo Payless Black Friday yang memberbagi penawaran luar biasa.

Buat kalian yang mau cari sepatu untuk keluarga ataupun sahabat, inilah saat yang cocok untuk segera datang ke toko-toko Payless yang tersebar di beberapa lokasi di Indonesia. Toko sepatu ini memiliki koleksi yang lengkap banget, mulai dari koleksi untuk anak kecil sampai dewasa, dengan beberapa ukuran sepatu dan model. Asyik, ‘kan? Gak cuma itu guys, tak sama dengan yang lain, Payless Black Friday bakal diadakan selagi 3 hari, yakni mulai 25-27 November 2016. Wah, harus banget nih untuk didatangi!

5. Koningsdag, Di Belanda.

Zaman Boleh Modern Tapi "Pesta Rakyat Tradisional" Ini Masih Jadi Agenda Paling Dinanti
Sumber www.kameramsterdam.com
Untuk memperingati ulang tahun raja, Belanda mengadakan pesta rakyat besar-besaran setiap tahunnya pada bulan April. Pada perayaan ini, tersedia pasar barang-barang bekas dan aksesoris bertemakan kerajaan yang dipasarkan dengan harga terjangkau. Gak heran kalau perayaan ini rutin ramai dibanjiri pengunjung, khususnya para turis yang ingin membeli oleh-oleh khas Belanda.

6. Pizzafest, Di Italia.

Zaman Boleh Modern Tapi "Pesta Rakyat Tradisional" Ini Masih Jadi Agenda Paling Dinanti
Sumber www.mulinocaputo.it
Nyobain pizza langsung di negara asalnya, Italia, mungkin udah sehingga cita-cita semua orang. Itulah karenanya festival pizza tahunan yang diadakan di kota Napoli rutin ramai dikunjungi dari beberapa negara. Mereka berpeluang untuk nyobain pizza Neapolitan yang sesungguhnya, dikawani oleh beberapa kuliner serta pertunjukan adat khas Italia.

7. Bordeaux Fête le Vine, Di Perancis.

Zaman Boleh Modern Tapi "Pesta Rakyat Tradisional" Ini Masih Jadi Agenda Paling Dinanti
Sumber www.tootlafrance.ie
Di festival wine yang satu ini, pengunjung diajak untuk mencicipi beberapa macam varian wine. Caranya merupakan dengan berlangsung kaki menelusuri perkebunan anggur, yang tersebar di beberapa wilayah kurang lebih Bordeaux. Gak cuma wine tasting, di sana juga tersedia bazaar, pertunjukan musik, dan pesta kembang api yang romantis banget. Serunya festival ini merupakan kalian dapat berbelanja sekaligus menikmati keindahan alam di Bordeaux. Luar biasa, bukan?

Ketujuh perayaan di atas hanyalah beberapa contoh dari tak sedikitnya perayaan seru yang ada di beberapa negara. Seru banget, ya? Kalian pun juga dapat lho sehingga tahap dari perayaan seru, contohnya dengan mengikuti Payless Black Friday pada 25-27 November mendatang. Tak sedikit harga spesial untuk beragam koleksi hebat untuk digunakan saat liburan nanti.
Advertisement
Loading...